Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan I tahun 2014 (q to q ) sebesar -0,2 persen dengan migas
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan I tahun 2014 (q to q ) sebesar -0,2 persen dengan migas dan tanpa migas -0,1 persen. Kontraksi perekonomian ini masih lebih baik dibandingkan kondisi triwulan IV tahun 2013 yang terkontraksi lebih dalam sebesar 1,6 persen dengan migas dan 2.2 persen tanpa migas. Sedangkan perkembangan year on year (y on y) mengalami pertumbuhan sebesar 6,3 persen dengan migas dan tanpa migas tumbuh sebesar 7,6 persen.
Besaran PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan I tahun 2014 mencapai 61,33 triliun rupiah dengan migas dan tanpa migas 48,43 triliun rupiah sedangkan PDRB atas dasar harga konstan 2000 pada triwulan yang sama sebesar 19,40 triliun rupiah dengan migas dan tanpa migas 16,06 triliun rupiah.
Dua sektor yang mengalami pertumbuhan q to q paling tinggi adalah sektor jasa- jasa 2,4 persen dan sektor keuangan, persewaan & jasa perusahaan 2,3 persen. Sementara pertumbuhan y on y cukup tinggi yaitu sektor perdagangan 9,0 persen, sektor pertanian 7,9 persen, sektor pengangkutan dan komunikasi 7,7 persen.
Di sisi PDRB penggunaan, komponen konsumsi pemerintah mengalami kontraksi cukup dalam hingga 16,2 persen (q to q). Kontraksi ini terjadi sebagai akibat dari tingginya belanja pemerintah pada triwulan IV-2013 dan belum optimalnya belanja pemerintah di awal tahun anggaran.
Pada triwulan I tahun 2014 komponen penggunaan yang tumbuh (y on y) cukup tinggi yaitu konsumsi pemerintah (10,5 persen), konsumsi lembaga swasta nir laba (9,0 persen), dan konsumsi rumah tangga (7,9 persen). Tingginya pertumbuhan ini menunjukkan perekonomian Provinsi Sumatera Selatan masih terus berkembang