Nilai Tukar Petani (NTP)*Sumatera Selatan pada bulan Februari 2014 sebesar 100,81 persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Nilai Tukar Petani (NTP)*Sumatera Selatan pada bulan Februari 2014 sebesar 100,81 persen, menunjukkan bahwa secara umum daya beli petani pada bulan Februari 2014 lebih baik dibandingkan tahun dasar 2012. Namun, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, NTP Februari 2014 menurun sebesar 0,47 persen yang disebabkan karena penurunan indeks harga yang diterima petani sedangkan indeks harga yang dibayar petanisecara umum mengalami kenaikan.Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Sumatera Selatan pada bulan Februari 2014 sebesar 105,08 persen, menunjukkan bahwa secara umum daya beli petani pada bulan Februari 2014 lebih baik dibandingkan tahun dasar 2012. Namun, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, NTUP Februari 2014 menurun sebesar 0,52 persen.
NTPTanpa Sektor Perikanan Sumatera Selatan pada bulan Februari 2014 sebesar 100,81 persen, menunjukkan bahwa secara umum daya beli petani pada bulan Februari 2014 lebih baik dibandingkan tahun dasar 2012. Namun, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, NTP tanpa perikanan Februari 2014menurun sebesar 0,50 persen.NTUPTanpa Sektor Perikanan Sumatera Selatan pada bulan Februari 2014 sebesar 105,13 persen, menunjukkan bahwa secara umum daya beli petani pada bulan Februari 2014 lebih baik dibandingkan tahun dasar 2012. Namun, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, NTUP Februari 2014 menurunsebesar 0,55 persen.Berdasarkan NTP sub sektor, pada bulan Februari 2014 sub sektor yang mengalami penurunan dibanding bulan Januari 2014 yaitu sub sektor perkebunan dan sub sektor peternak yaitu masing-masing turun sebesar 1,68 dan 0,08 persen. Sedangkan sub sektor yang mengalamipeningkatan yaitu sub sektor hortikultura, sub sektor tanaman pangan, dan sub sektor perikanan masing-masing mengalami peningkatan sebesar 1,21; 0,80; 0,36 persen.
NTUP sub sektor perkebunan pada bulan Februari 2014 dibanding bulan Januari 2014 mengalamipenurunan dibanding bulan Januari 2014 yaitu dari 107,63 persen menjadi 105,68 persen atau turun 1,81 persen. Sedangkan NTUP sub sektor yang mengalami peningkatan pada bulan Februari 2014 dibanding bulan Januari 2014 sub sektor hortikultura, sub sektor tanaman pangan, sub sektor perikanan, dan sub sektor peternakan masing-masing 1,19; 0,81; 0,31; 0,03 persen
Inflasi/deflasi pedesaan ditunjukkan oleh perubahan indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi rumahtangga petani. Pada bulan Februari 2014 wilayah pedesaan di Sumatera Selatan mengalami inflasi sebesar 0,29 persen, semua komponen pengeluaran mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di kelompok transportasi dan komunikasisebesar 0,44 persen.